Jumat, 27 Oktober 2017

Algoritma dan Pemrograman Part 3

FLOWCHART dan PSEUDO CODE

 Flowchart?
Diagram alir adalah representasi visual dari urutan langkah dan keputusan yang diperlukan untuk melakukan suatu proses. Langkah-langkah dihubungkan dengan menghubungkan garis dan panah arah. Hal ini ditunjukkan agar setiap orang melihat flowchart dengan logis dari awal sampai akhir.
Barikut adalah gambar dari bebarapa symbol flowchat:


Bagaimana membuat flowchart?
  • Tulis tangan
  • Media template sofware pemodelan (Microsoft Visio, yED, Clikchart, raptor, etc)
Jenis dan Penggunaan Flowchart #1

Ada beragam jenis flowchart. Berikut adalah beberapa yang paling umum digunakan:
  •  Swimline flowchart
  • Data flow diagrams
  • Influence diagrams
  • Workflow diagrams
  • Process flow diagrams 
Jenis dan Penggunaan Flowchart #2
   Diagram alir pada awalnya digunakan oleh para insinyur industri untuk menyusun proses kerja seperti pembuatan jalur perakitan.
   Saat ini diagram alir digunakan untuk berbagai bidang keperluan di bidang manufaktur, arsitektur, teknik, bisnis, teknologi, pendidikan, sains, kedokteran, pemerintahan, administrasi dan banyak disiplin lainnya. Berikut adalah beberapa cara diagram alir yang digunakan saaat ini: 
  1. Project planning
  2. Program or syistem design
  3. Proses dokumentation
  4. Audit a process for ineficiencies or malfunctions
  5. Map computer algorithms
  6. Dokumenting workflow
Psuedo Code
 Pseudocode merupakan kode yang mirip dengan pemograman sebenarnya,
Psuedocode berasal dari kata Psuedo yang berarti imitasi, mirip, atau menyerupai dengan kode bahasa pemograman.

Tujuan Pseudocode
Mempermudah dalam pemahaman dibandingkan menggunakan bahasa pemrograman yang umum digunakan, terlebih aspeknya yang ringkas serta tidak bergantung pada suatu sistem tertentu  merupakan prinsip utama dalam suatu algoritma.

Ciri Psuedocode

  • Psuedocode adalah code/tanda/notasi yang menyerupai atau merupakan penjelasan cara menyelesaikan suatu masalah.
  • Psuedocode sering digunakan oleh seseorang untuk menuliskan algoritma dari suatu masalah.
  • Psuedocode berisikan langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu masalah(hampir sama dengan algoritma), hanya saja bentuknya sedikit berbeda dari algoritma.
  • Psuedocode menggunakan bahasa yang hampir menyerupai bahasa pemrograman.Selain itu biasanya psuedocode menggunakan bahasa yang mudah dipahami secara universal dan juga lebih ringkas dari pada algoritma
  • Tidak ada aturan baku yang mengikat tentang penulisan.


Perbedaaan Psuedocode dan algoritma #1



Perbedaan Psuedocode dan algoritma #2


Contoh Psuedocode :




Tipe Data

Tipe data dibagi berdasarkan jenis nilainya:
Integer: bilangan bulat
Real: bilangan desimal
Char: terbatas satu karakter
String: kumpulan karakter

Tipe data bentukan
Tipe data terstruktur

Source : Materi pertemuan ketujuh dari Bapak M.Bambang Firdaus M,kom 

























     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar